Seleb

Raffi Ahmad Terkena Covid-19, Nikmati Waktu Berharga Bersama Keluarga

Raffi Ahmad mengakui ia sempat terkena Covid-19. Ia positif Covid-19 pada awal Juli ini dan membuatnya berdiam di rumah selama tiga pekan.

“Gue sudah tiga minggu nganggur. Gue takut covid, pas dites gue positif, cuma aneh, cuma sehari, dua hari karena sudah divaksin,” katanya saat menjadi tamu di Podcast Pak Gun di kanal Youtube Ivan Gunawan, yang ditayangkan pada Ahad, 25 Juli 2021.

Pengakuannya pernah positif Covid-19 baru diungkapkan kepada Ivan. Sebelumnya, ia memilih berdiam saja setelah ada artis yang sibuk menuding selebritas yang bercerita mereka terpapar covid karena diendorse. “Masak diendorse covid, ya gue diam sajalah, nanti kena tuduhan juga,” katanya menyindir Jerinx SID.

Raffi Ahmad merupakan influencer yang disuntik vaksinasi Covid-19 pada 13 Januari 2021 bersama Presiden Jokowi di Istana Negara. Ia menjadi salah satu kelompok pertama yang mendapatkan vaksinasi untuk mewakili influencer dan mempengaruhi masyarakat agar mau divaksin.

Ia menjelaskan, berkat vaksin itu, antibodinya kuat saat terkena covid. Raffi mengaku tidak merasakan meriang. “Batuk sedikit, gue biasa saja. Tapi karena Nagita lagi hamil, gue pisah sampai negatif ada jeda beberapa lama. Kata dokter, karena vitamin D gue bagus, itu yang bikin gue cepat sembuh,” katanya.

Suami Nagita Slavina ini menjelaskan, ia baru beraktivitas di luar rumah saat melakukan syuting Dahsyat dan menjadi tamu di podcast Ivan Gunawan tersebut, “Sebelumnya, tiga minggu selama 24 jam bermain bersama Rafathar dari pagi sampai malam, main, berantem-beranteman, menikmati banget waktu,” katanya.

Menurut dia, selama tiga pekan itu Raffi menikmati waktu berharganya bersama keluarga. “Momen gue bersama keluarga lama itu cuma dua, waktu keliling dunia itu dan pas sakit tiga minggu kemarin. Itu berharga banget.”

Menurut Raffi, saat positif tertular, ia sempat merasakan ketakutan hidupnya tak lama lagi. Apalagi, setiap hari ia mendengar temannya meninggal. “Bisa dalam satu rumah enggak ada anak istri, kayak Pak Anwar Fuady. Kemarin itu ayahnya Irwansyah meninggal, ibunya menurun kondisinya,” ujarnya.

Kabar duka membuatnya teringat kematian ayahnya di usia 49 tahun karena serangan jantung. Ayahnya meninggal saat baru berusia 49 tahun. Waktu itu, Raffi, sebagai anak sulung, masih 16 tahun.

“Gue ngepost foto almarhum bapak gue dan keluarga. Pas gue cek, tanggal gue ngepost itu pas hari kematian bapak gue dan lupa hari itu. Lalu gue lihatin Rafathar, yang Agustus nanti baru enam tahun. Kalau sepuluh tahun lalu, usia gue 44 tahun, ya Allah gue langsung merinding, kepikiran jangan sampai Rafathar kehilangan papanya di usia itu,” kata Raffi.

Dari refleksi itu, Raffi Ahmad kemudian bertekad untuk menjaga kesehatan. Raffi kemudian berpesan kepada Nagita agar tak lagi dihidangkan daging-dagingan. “Kami sekeluarga punya keturunan kolesterol dan jantung. Gigi sempat tanya kenapa enggak boleh makan daging, gue jaga saja, sekali sehari saja makin daging dan tidak banyak. Bokap gue tiba-tiba meninggal tanpa sakit sebelumnya.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *